Seperti diketahui, hal pertama yang dilakukan para pemula hiking outdoor adalah membeli perlengkapan, dan pengalaman hiking yang nyaman tidak lepas dari tas ransel hiking yang bagus dan praktis.
Dengan banyaknya merek tas ransel hiking yang tersedia di pasaran, tidak mengherankan jika tas ransel ini bisa membuat banyak orang kewalahan. Hari ini, saya akan memberikan panduan mendetail tentang cara memilih tas ransel hiking yang tepat dan cara menghindari kesalahan yang terkait dengannya.
Tujuan Tas Ransel Mendaki
Tas ransel hiking merupakan tas punggung yang terdiri dari asistem pengangkutan, sistem pemuatan, dan sistem pemasangan. Hal ini memungkinkan untuk memuat berbagai persediaan dan peralatan di dalamnyakapasitas membawa beban, seperti tenda, kantong tidur, makanan, dan lainnya. Dengan ransel hiking yang lengkap, pendaki dapat menikmati arelatif nyamanpengalaman selama pendakian multi-hari.
Inti dari Tas Ransel Mendaki: Sistem Pembawa
Tas ransel hiking yang baik, dipadukan dengan cara pemakaian yang benar, dapat secara efektif mendistribusikan beban tas ransel ke area di bawah pinggang, sehingga mengurangi tekanan bahu dan beban pada punggung kita. Hal ini disebabkan oleh sistem pembawaan ransel.
1. Tali Bahu
Salah satu dari tiga komponen utama sistem pembawa. Tas ransel hiking berkapasitas tinggi biasanya memiliki tali bahu yang diperkuat dan diperlebar untuk memberikan dukungan yang lebih baik selama pendakian jauh. Namun, kini ada brand yang fokus pada tas ransel ringan dan menerapkan bahan lebih ringan pada strap bahunya. Pengingat di sini adalah sebelum membeli tas ransel hiking yang ringan, disarankan untuk meringankan beban perlengkapan Anda terlebih dahulu sebelum melakukan pemesanan.
2. Sabuk Pinggul
Salah satu dari tiga komponen utama sistem pembawa. Tas ransel hiking berkapasitas tinggi biasanya memiliki tali bahu yang diperkuat dan diperlebar untuk memberikan dukungan yang lebih baik selama pendakian jauh. Namun, kini ada brand yang fokus pada tas ransel ringan dan menerapkan bahan lebih ringan pada strap bahunya. Pengingat di sini adalah sebelum membeli tas ransel hiking yang ringan, disarankan untuk meringankan beban perlengkapan Anda terlebih dahulu sebelum melakukan pemesanan.
3. Panel Belakang
Panel belakang tas ransel hiking biasanya terbuat dari bahan paduan aluminium atau serat karbon. Untuk tas ransel hiking multi-hari, panel belakang yang kaku biasanya digunakan untuk memberikan dukungan dan stabilitas penting, menjadikannya salah satu komponen utama sistem pembawa. Panel belakang memainkan peran penting dalam menjaga bentuk dan struktur ransel, memastikan kenyamanan dan distribusi berat yang tepat selama pendakian jarak jauh.
4. Tali Penstabil Beban
Tali penstabil beban pada tas ransel hiking seringkali diabaikan oleh para pemula. Tali pengikat ini penting untuk mengatur pusat gravitasi dan mencegah ransel menarik Anda ke belakang. Setelah disetel dengan benar, tali penstabil beban memastikan distribusi berat keseluruhan selaras dengan gerakan tubuh Anda selama hiking, meningkatkan keseimbangan dan stabilitas sepanjang perjalanan Anda.
5. Tali Dada
Tali dada adalah komponen penting lainnya yang cenderung diabaikan oleh banyak orang. Saat mendaki di luar ruangan, beberapa pendaki mungkin tidak mengencangkan tali dada. Namun, hal ini berperan penting dalam menjaga stabilitas dan keseimbangan, terutama saat menghadapi lereng menanjak yang menggeser pusat gravitasi ke belakang. Mengencangkan tali dada membantu mengamankan ransel pada tempatnya, mencegah perubahan distribusi berat secara tiba-tiba dan potensi kecelakaan saat mendaki.
Berikut beberapa langkah membawa tas ransel yang benar
1. Sesuaikan panel belakang: Jika ransel memungkinkan, sesuaikan panel belakang agar sesuai dengan bentuk tubuh Anda sebelum digunakan.
2. Muat ransel: Tempatkan beban di dalam ransel untuk mensimulasikan beban sebenarnya yang akan Anda bawa selama pendakian.
3. Sedikit condong ke depan: Posisikan tubuh sedikit ke depan dan kenakan ransel.
4. Kencangkan sabuk pinggang: Kencangkan dan kencangkan sabuk pinggang di sekitar pinggul Anda, pastikan bagian tengah sabuk terpasang pada tulang pinggul Anda. Ikat pinggang harus pas tetapi tidak terlalu ketat.
5. Kencangkan tali bahu: Sesuaikan tali bahu agar beban ransel lebih dekat ke tubuh Anda, sehingga beban dapat berpindah secara efektif ke pinggul Anda. Hindari menariknya terlalu kencang.
6. Kencangkan tali dada: Gesper dan sesuaikan tali dada agar sejajar dengan ketiak Anda. Ini harus cukup ketat untuk menstabilkan ransel tetapi tetap memberikan kenyamanan bernapas.
7. Sesuaikan pusat gravitasi: Gunakan tali pengatur pusat gravitasi untuk menyempurnakan posisi ransel, pastikan ransel tidak menekan kepala Anda dan sedikit miring ke depan.
Waktu posting: 03 Agustus-2023